Kasi Penindakan dan Pencegahan LH Beltim : Penyebab Tercemarnya Sungai Lembah Tiga Belum Diketahui Secara Pasti

Belitung Timur, Kejarfakta.com -Warga desa limbungan berharap sebelumnya pertanyakan apa penyebab tercemarnya sungai lembah tiga yang berada di sekitar Tanjung Labun, Desa Limbungan, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Babel.

Pasalnya beberapa waktu lalu, warga sempat dikagetkan dengan keadaan aliran sungai lembah tiga dengan kondisi yang kurang sedap dilihat. Kondisi air terlihat hitam pekat, bercampur keruh seperti bongkahan lumpur.

Atas kondisi tersebut kemudian warga meminta dinas Lingkungan Hidup di Kabupaten Belitung Timur, untuk mengecek dan menganalisa penyebab tercemarnya aliran sungai lembah tersebut.

Berdasarkan laporan masyarakat Dinas Lingkungan Hidup melalui kasi penindakan dan pencegahan Panto, melakukan inspeksi sidak langsung kelokasi yang dimaksud pada Kamis (28/3/19) didampingi warga.

" Kami sudah cek langsung kelokasi yang dimaksud oleh warga, namun setiba dilokasi tersebut kita tidak bisa berkomunikasi dengan pihak yang dimaksudkan," kata Panto saat ditemui diruang kerjanya.

Dirinya dan Dinas LH berencana untuk memanggil pihak perusahaan tambang yang ada didekat area tersebut. " Dan kamipun dari dinas rencananya akan memanggil pihak terkait untuk meminta keterangan," imbuhnya.

Setelah beberapa waktu warga kembali menghubungi awak media ini untuk mempertanyakan perihal tersebut. "Bagaimana pak, tindak lanjut dari dinas terkait   yang katanya akan memanggil pihak tersebut," tanya warga yang identitasnya tidak mau difublikasikan. Sabtu (30/3/2019).

Saat dihubungi melalui sambungan via seluler hand Phone, Sabtu (30/3/19) Kasi Penindakan dan Pencegahan LH Beltim mengatakan kami belum berani mengetahui secara pasti darimana sumber dugaan pencemaran sungai lembah tiga.

"Secara bersama-sama kita belum mengetahui secara pasti sumber diduga tercemarnya sungai lembah tiga itu. Namun, saya sudah menghubungi selaku kepala cabang perusahan tambang yang ada disekitar dan kepala cabang tersebut mengecek kelokasi tambangnya apakah ada kebocoran limbah tambang dari perusahaan tambangnya atau tidak," jelas Panto.

Karena, kita juga perlu pembuktian yang akurat kata Panto lagi. Kita kan tidak ada yang tau dan melihat dari mana sumber penyebab keruhnya sungai lembah tiga itu meskipun disekitar ada perusahaan tambang yang beroperasi.

Kepala Cabang perusahaan tambang Am, saat dihubungi awak media ini Sabtu  (30/3/19) siang, sayangnya tidak mengangkat handphonenya.

Dari informasi yang didapat pihak desa limbungan telah melayangkan surat ke Dinas Lingkungan Hidup Beltim, menyikapi laporan masyarakatnya. (Marsidi).