Lampung Fair 2019, Tanggamus Kenalkan Kawasan Industri Maritim (KIM)

Lampung Fair 2019, Tanggamus Kenalkan Kawasan Industri Maritim (KIM)

Bandar Lampung, Kejarfakta.com -- Melalui ajang Lampung Fair 2019, yang mengusung tema "Kemilau Lampung, Semarak Sumatra". Anjungan Kabupaten Tanggamus kenalkan Kawasan Industri Maritim (KIM) kepada seluruh masyarakat Lampung.

Menurut Bupati Tanggamus, Hj. Dewi Handajani didampingi Wakil Bupati Hi. AM. Syafii menyampaikan, bahwa Anjungan Kabupaten Tanggamus mengangkat tema Kawasan Industri Maritim (KIM) dalam perhelatan Lampung Fair tahun ini.

"Hal ini dilakukan, agar menginformasikan kepada seluruh masyarakat di Lampung pada khususnya dan umumnya masyarakat di luar Provinsi lain yang datang dalam event tahunan ini, bahwa Tanggamus kedepan miliki KIM. Insyallah sesuai dengan apa yang diagendakan, bulan Juni ini Groundbreaking, dan melalui kesempatan ini kami menginformasikan kepada seluruh masyarakat Lampung, Insyallah Tanggamus menjadi salah satu KIM di Provinsi Lampung," kata Bupati seusai pembukaan Lampung Fair, Jumat (19/4/2019) malam.

Lalu Wakil Bupati Tanggamus, Hi. AM. Syafii menambahkan, melalui kegiatan Lampung Fair ini diharapkan dapat merangsang pertumbuhan ekonomi di Provinsi Lampung serta kabupaten lain khususnya Tanggamus, serta menjadi ajang promosi pariwisata, dan juga sektor lainnya di kabupaten berjuluk Bumi Begawi Jejama.

"Mudah-mudahan apa yang menjadi tujuan utama dari kegiatan ini dapat terlaksana, khususnya di Tanggamus kedepan kita harapkan melalui ajang Lampung Fair ini, dapat menumbuh kembangkan segala potensi yang ada sehingga Tanggamus terus dapat berkembang di segala bidang," ujarnya.

Sebelumnya, Perhelatan Lampung Fair 2019 yang berlangsung di Lapangan PKOR Way Halim, Bandar Lampung tersebut dibuka dengan meriah dengan menampilkan berbagai macam hiburan rakyat dan resmi dibuka langsung oleh Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo.

Perhelatan Lampung Fair 2019 yang akan berlangsung sejak 19 April 2019 malam, hingga 3 Mei 2019 mendatang itu merupakan ajang perhelatan terlengkap dan terbesar yang diikuti seluruh Kabupaten/Kota se Provinsi Lampung. Yakni diikuti sekitar 500 stand yang terbagi dalam 15 cluster yang diisi oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), BUMN, Perusahaan Swasta, Perbankan, UMKM, Kuliner, Pameran Otomotif, dan arena hiburan.

Dari laporan Panitia Lampung Fair Asisten bidand Ekobang, Taufik Hidayat mengatakan tujuan pameran ini adalah sebagai sarana informasi pembangunan kepada masyarakat dan media pameran dagang expo dan promosi infestasi kemudian sebagai sarana hiburan untuk masyarakat Prov lampung.

"Rangkayan kegiatan Pekan raya Lampung fair 2019 meliputi Pameran pembangunan, pameran produk BUMN/BUMD, pameran kerajinan hasil industri kreatif daerah UMKM, Pagelaran seni dan budaya daearah serta kuliner, Pameran sumberdaya alam dan pariwisata, berbagai festival seni dan budaya serta kuliner dan hiburan rakyat dengan menyajikan artis-artis ibukota seperti Padi, Reborn, Mariam Jola, Koti Twenty, Siti Badriah, Armada Band dan masih banyak yang lagi," ungkapnya.

Sementara itu dalam sambutannya, Gubernur M. Ridho Picardo dalam malam Pembukaan Lampung Fair 2019 mengatakan bahwa, seluruh masyarakat Indonesia baru saja selesai melaksanakan event pesta demokrasi terbesar, Pileg, Pilpres secara serentak, yakni pemilihan umum 2019.

"Maka itu, Lampung Fair 2019 kali ini bukan hanya sebagai media dalam menampilkan berbagai hasil-hasil pembangunan di Provinsi Lampung, tapi juga sebagai hiburan rakyat, untuk menurunkan suhu tensi politik pasca pemilu,” ujar Gubernur M.Ridho Ficardo.

Gubernur Ridho juga menyatakan bahwa dengan diusungnya tema “Kemilau Lampung, Semarak Sumatera” tentu merupakan pertanda bahwa Provinsi Lampung bukan hanya sebagai gerbang Sumatera, tapi juga sebagai lokomotif pembangunan di Pulau Sumatera. Maka berbagai sektor pembangunan tumbuh pesat di Provinsi Lampung.

"Dengan tema tersebut, artinya Provinsi Lampung telah siap menjadi pilar kemajuan dan pembangunan di Indonesia. Bukan hanya sebagai Gerbang Sumatera, akan tapi untuk dimasa yang akan datang Lampung adalah lokomotif pembangunan Sumatera," katanya.

Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo juga mengimbau kepada masyarakat Lampung untuk dapat menjaga kondusifitas dan keharmonisan pasca dilaksanakannya pemilu 2019.

"Kita tahu, keberagaman masyarakat Lampung merupakan kekuatan yang kita miliki, seperti halnya Bhineka Tunggal Ika, Berbeda-beda Tetapi Tetap Satu, artinya jaga stabilitas dan kondusifitas, agar makna dari Bhineka Tunggal Ika itu benar-benar kita pahami dan kita amalkan," imbaunya. (Agus/Kejarfakta.com ).